Kamis, 21 Juli 2011

PENGENAAN PAJAK ATAS HADIAH

A. Hadiah langsung = non obyek bajak -> sehingga tidak dikenakan pajak
B. Undian -> pajak final 25 % (pasal 4 ayat 2) -> PP No 132/2000
C. Hadiah karena kegiatan usaha -> Pasal 17 ayat 1 huruf a
D. Hadiah diterima oleh badan -> Pasal 23 (15%)
E. Hadiah di terima WPLN -> 20 % (pasal 26)

Complaint Dialogue

Complaint Dialogue In Aston International Hotel
Percakapan mengenai Keluhan Tamu pada Hotel Aston Internasional

F    :     Good Morning Sir. May I help you?
            Selamat pagi Pak, ada yang bisa saya bantu ?
S    :     Actually, I just got the news that my flight will arrive at 4.30 PM but it supposed to come at 10.00 AM. I am 60 years as you see, so it will be so difficult for me to wait in the airport for such a long time. I want to occupy your room till the afternoon.
Sebenarnya, saya baru saja mendapat kabar bahwa penerbangan saya pada pukul 4:30 sore tetapi itu mengharuskan saya tiba di bandara pukul 10.00 pagi. Seperti yang Anda lihat Saya berusia 60 tahun, akan sangat sulit bagi saya untuk menunggu di bandara untuk waktu yang lama. Saya ingin menempati kamar sampai sore hari ini.
F    :     Sir, you are lucky as we don’t have any booking of that room till afternoon. But sir, as you know, 12.00 PM is our last check out time and if you like to stay more then you have to pay for that.
Anda beruntung Pak, karena kami tidak memiliki pesanan kamar sampai sore hari ini. Tapi Pak, seperti yang Anda tahu, Tamu harus meninggalkan hotel paling lambat jam 12.00 siang dan jika Anda ingin menginap lebih lama maka anda harus membayar untuk itu.
S    :     What ??? (with the loud voice). What the hell are you talking? Why I have to pay?
Apa??? (dengan suara keras). Apa sih yang sedang Anda bicarakan? Mengapa saya harus membayar?
F    :     Sir, it is the rule. Sir, you will be happy to hear that you will not have to pay full room rent. If you stay till afternoon then you will be charged only 50% of the room rent.
Itu sudah peraturan Pak. Anda akan senang jika mendengar bahwa Bapak tidak harus membayar sewa kamar penuh. Jika Anda tinggal sampai sore hari maka anda akan dikenakan biaya hanya 50% dari sewa kamar.
S    :     Hey men. Don’t you know I have settle my account already?
            Hei  Bung. Tidakkah kau tahu bahwa  saya  telah melunasi tagihan saya.
F    :     Yes… Sir… But …
            Ya Pak…..Tapi……
S    :     What but? Listen…..hey listen to me. I will not pay a single cent for 4 hours. Are you deaf? I will not pay anymore. Is it clear to you?
            Tapi apa?  Dengar... .. hei dengarkan saya. Saya tidak akan membayar satu sen pun untuk  4 jam. Apakah Anda tuli? Saya tidak akan membayar lagi. Apakah sudah jelas bagi Anda?
F    :     Sir, I really understand your problem. But I am afraid I have nothing to do. 12.00 PM is our last check out time and if you want to stay more you have to pay, that is the rule we have for all our guest.
            Pak, saya benar-benar mengerti masalah Bapak. Tetapi saya takut tidak dapat melakukan apa pun. Tamu harus meninggalkan hotel paling lambat jam 12.00 siang dan jika Anda ingin tinggal lebih lama, anda harus membayar, ini adalah aturan yang kami terapkan untuk semua tamu kami.
S    :     I have been staying in this hotel for 3 days. Your service is so poor. I will complaint against you.
            Saya telah tinggal di hotel ini selama 3 hari. Layanan Anda sangat buruk. saya akan mengajukan keluhan kepada Anda.
F    :     We are very sorry Sir. OK… I can do one favor for you.
            Kami sangat menyesal Pak. OK ... saya bisa melakukan satu hal untuk Bapak.
S    :     What ???
            Apa????
F    :     Sir, after 12 you can leave your baggage to us and enjoy in our lobby. And you will not be charged anymore.
            Pak, setelah pukul 12.00 siang Bapak dapat menitipkan bagasi Bapak pada kami dan nikmatilah lobi hotel kami . Dan Bapak tidak akan dikenakan biaya.
S    :     Damn it man! You people are mad. Listen to me clearly. I know how hard to earn money. I will not pay anymore for 3 to 4 hours.
            Sialan! Anda gila. Dengarkan saya dengan jelas. Saya tahu betapa sulitnya untuk mendapatkan uang. Saya tidak akan membayar lagi untuk 3 sampai 4 jam.
F    :     Sir, you can really enjoy in our lobby for the rest of the time.
            Pak, Bapak benar-benar bisa menikmati lobi kami untuk sisa waktu tersebut.

S    :     No….never. I like to sleep in my room till 3 PM and I will never pay anymore.
            Tidak ... tidak akan pernah.. Saya akan tidur di kamar saya hingga jam 3 sore dan saya tidak akan membayar lagi.
F    :     Then Sir please be seated in our lobby. I am calling our manager. He is the right person to solve your problem. Please be sited there. Our manager will come within 5 minutes.
            Pak harap duduk dulu di lobi kami. Saya sedang menelepon manajer kami. Beliau adalah orang yang tepat untuk menyelesaikan masalah Bapak. Harap duduk dulu di sana. Manajer kami akan datang dalam 5 menit.
S    :     Ok, I am waiting. Let him come and talk to me.
            Ok, akan saya tunggu. Biarkan dia datang dan berbicara dengan saya.
F    :     Thank you Sir for your patience !
            Terima kasih untuk pengertian Bapak !



Analisis Cara Membuat Keluhan
Analysis of Making Complaint
a.      Tamu harus tahu aturan yang berlaku dan benar-benar yakin untuk membuat keluhan. Dalam kasus ini tamu tersebut tidak mengetahui aturan yang berlaku di hotel tersebut. SeharusnyaTamu tersebut harus mengetahui bahwa waktu terakhir tamu harus meninggalkan hotel adalah pukul 12:00 siang menurut aturan yang biasa digunakan secara internasional.
      Hal ini ditunjukkan pada kalimat :
….“ Apa??? (dengan suara keras). Apa sih yang sedang Anda bicarakan? Mengapa saya harus membayar?

The guest must know the rule and make absolutely sure it is necessary to complain. In this case the guest doesn’t know the rule that applied in hotel. The guest should know that 12.00 PM is hotel’s last check out time, according to international rule.
      It is shown in this  sentence:
      …. “What ??? (with the loud voice). What the hell are you talking? Why I have to pay?”

b.      Tamu tidak boleh berkata kasar saat menyampaikan keluhan. Namun dalam kasus ini tamu berbicara kasar saat menyampaikan keluhan. Hal ini ditunjukkan pada kalimat :
….“ Tapi apa?  Dengar... .. hei dengarkan saya. Saya tidak akan membayar satu sen pun untuk  4 jam. Apakah Anda tuli? Saya tidak akan membayar lagi. Apakah sudah jelas bagi Anda?
….“Sialan! Anda gila. Dengarkan saya dengan jelas. Saya tahu betapa sulitnya untuk mendapatkan uang. Saya tidak akan membayar lagi untuk 3 sampai 4 jam.

The Guest never be rude when complaining. But in this case the guest talking rudely . It is shown in this sentence:
      ….“ What but? Listen…..hey listen to me. I will not pay a single cent for 4 hours. Are you deaf? I will not pay anymore. Is it clear to you? ”
….” Damn it man! You people are mad. Listen to me clearly. I know how hard to earn money. I will not pay anymore for 3 to 4 hours. “

c.       Keluhan harus disampaikan sesegera mungkin untuk meminimalisasi permasalahan. Pada percakapan ini, tamu tersebut segera menyampaikan keluhannya setelah dia mendengar informasi yang membuat dirinya tidak nyaman. Hal ini ditunjukkan secara implisit dalam percakapan di atas.

Complain must be communicated immediately to minimalist problems. In this conversation, the guest communicate his complaint immediately after he got the information which make him uncomfortable. This is shown implicitly in the conversation above.

d.      Anggaplah baik perusahaan maupun tamu berada di posisi yang benar. Namun dalam kasus ini tamu bersikeras bahwa kesalahan ada pada pihak hotel. Hal ini ditunjukkan secara implisit dalam percakapan di atas.

Consider both the company and guests in the right position. But in this case the guests insisted that the fault in hotel side. This is shown implicitly in the conversation above.


Analisis Cara Menangani Keluhan
Analysis of Handling Complaint
a.      Selalu berpikir positif dan membantu tamu anda. Hal ini ditunjukkan pada kalimat :
…. “Itu sudah peraturan Pak. Anda akan senang jika mendengar bahwa Bapak tidak harus membayar sewa kamar penuh. Jika Anda tinggal sampai sore hari maka anda akan dikenakan biaya hanya 50% dari sewa kamar”.

Be positive and helpful to your guest. It is shown in this sentence:
      …. “Sir, it is the rule. Sir, you will be happy to hear that you will not have to pay full room rent. If you stay till afternoon then you will be charged only 50% of the room rent”.

b.      Pelanggan bisa marah ketika mereka mengeluh, jadi cobalah menjadi simpatik (pengertian), mendengarkan mereka dengan sabar, tidak pernah menaikkan suara Anda atau berdebat. Jangan pernah mengakui bahwa produk perusahaan Anda cacat/rusak, malah sebaliknya, yakinkan bahwa keluhan tersebut adalah kasus yang tidak sering terjadi di perusahaan. Pada saat yang sama, yakinkan bahwa Anda memahaminya dan memberikan simpati , namun  jangan membuat janji yang ada kemungkinan untuk tidak bisa ditepati. Hal ini ditunjukkan pada kalimat :
…. “Pak, saya benar-benar mengerti masalah Bapak. Tetapi saya takut tidak dapat melakukan apa pun. Tamu harus meninggalkan hotel paling lambat jam 12.00 siang dan jika Anda ingin tinggal lebih lama, anda harus membayar, ini adalah aturan yang kami terapkan untuk semua tamu kami”.

Customers can get mad when they complaining, so try to be sympathy, listen to their complaint patiently, do not ever raise your voice or debating with your customer. Don’t ever claim that your company product is failed, otherwise, convice them that this case is unusual in your company. In the same time, make them believe that you understand and sympaty with their problem,  but don’t ever make a promise that can’t be fulfiled. It is shown in this sentence:
      …. “Sir, I really understand your problem. But I am afraid I have nothing to do. 12.00 PM is our last check out time and if you want to stay more you have to pay, that is the rule we have for all our guest”.

c.       Selalu mengucapkan terima kasih kepada pelanggan (meskipun mereka benar atau salah), atas pengaduan yang mereka sampaikan untuk mendapatkan perhatian perusahaan (membuat Anda menjadi tahu permasalahannya). Dan katakan kepada mereka bahwa perusahaan Anda akan selalu siap untuk membantu mereka. Hal ini ditunjukkan pada kalimat :
…. “Terima kasih untuk pengertian Bapak

Always say thank to the costumer (wheter they right or wrong) for their complaints, that make you know and aware with the problem. And say to them that company will always ready to serve and help them. It is shown in this sentence:
      …. ”Thank you Sir for your patience !”